Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

5 Hal Yang Paling Menyebalkan di Malang

Malang merupakan sebuah kota yang sangat ramai dengan mahasiswa. Banyak sekali tempat pariwisata baik tempat rekreasi, wisata alam, wisata kuliner, sampai wisata malam.
Sebelumnya saya sudah menulis mengapa kamu harus pergi ke Malang. Silahkan klik link ini.

Namun, ada beberapa hal yang sangat menyebalkan yang mungkin hanya ada di Kota Malang. Saya yakin orang-orang di sinipun merasakan hal yang sama. Berikut adalah alasannya:

1. Banyak Tukang Parkir.


Mungkin Malang pantas disebut sebagai Kota Seribu Tukang Parkir karena memang hampir semua tempat dijaga oleh tukang parkir. Dan biasa parkirpun tidak murah, 3000 rupiah. Harga sangat sulit karena harus mencari 1000, dan jika kita membayar 4000 bahkan 5000 rupiah mereka langsung pergi dan tidak memberi kembalian. 
Tukang parkir ada dimana-mana, pergi ke ATM pasti ada. pergi ke indomaret dicegat, pergi makan dicegat. Dan tukang parkir ada di setiap spot kota. Hal ini sangat meresahkan warga Malang.
Saya sendiri respect dengan jasa tukang parkir LEGAL dengan memberi karcis. Namun akan hilang rasa hormat itu jika sudah ketemu pungli seperti ini.

2. Banyak Pak Ogah di Tengah Jalan.


Pak Ogah adalah sebuan untuk orang yang "membantu" kendaraan putar balik di tengah jalan, atau mereka ada di tengah-tengah perempatan. Tidak semua pak ogah memang menyebalkan, namun terkadang lucu juga jalanan sangat sepi tapi main semprit tangan bergerak kesana dan kemari layaknya mengatur lalu lintas seperti pak polisi. Ada-ada saja pak ogah satu ini.

3. Resepsi di Tengah Jalan.


Jika musim nikah tiba, kita bisa kerepotan mencari jalan karena banyak orang Malang yang memakai jalan untuk acara resepsi mereka. Hal ini sangat menyebalkan bagi saya karena jalan adalah hak pengguna jalan, bukan untuk acara resepsi. Resepsi bisa dilakukan di kantor desa, gedung serba guna, ataupun di tempat lain yang lebih luas, bukan di jalan raya.
Saya pernah menyetir mobil pulang ke rumah. 200 meter hampir nyampai gang terakhir saya disuruh putar balik jauh tidak terkira karena menghindari acara di tengah jalan. Mau bagaimana lagi?

4. Banyak Pencuri dan Begal


Salut dengan polri yang gencar memburu begal dan pencuri. Tetapi 2 hal ini tetap menjadi momok menakutkan serta membuat mimpi buruk setiap orang khususnya mahasiswa yang ngontrak atau nge kos di tengah kawasan kampus.
Hampir semua kawasan padat dan perumahan-perumahan di sekitar soekarno hatta rawan pencuri. Mereka biasanya mencuri Helm, Motor bahkan terkadang mobil atau isi di dalam mobil.
Begalpun juga sama. Hal ini sangat ditakutkan semua orang, dan buruknya lagi pembegalan ada di kota malang pada jam-jam malam. Hi serem.

5. Macet


Macet merupakan suatu hal yang paling dibenci oleh semua orang. Namun hal ini tidak mungkin bisa dihindari. Dahulu malang belum begitu macet. Kemana-mana cepat sekali bahkan lewat jalan raya. Sekarang ini karena mahasiswa semakin banyak yang masuk dan Mahasiswa Lama tidak kunjung selesai studinya, malang menjadi sangat ramai dan macet dimana-mana. Bahkan di jalan terabasan pun kena macet. Belum lagi kalo ada acara nikahan atau acara-acara kampung mereka pasti blokade jalan dan macetpun terjadi.

Itulah 5 Hal yang paling menyebalkan di Kota Malang. Semoga Pemerintah dan seluruh warga bisa bahu-membahu memperbaiki hal-hal yang merugikan masyarakat Malang sendiri. Terima Kasih sudah membaca artikel kami. Tunggu Artikel selanjutnya ya guys..

Posting Komentar untuk "5 Hal Yang Paling Menyebalkan di Malang"